TIMES HALMAHERA, TERNATE – Ternate. Rentetan enam kemenangan beruntun Persib Bandung di Super League 2025-2026 harus terhenti secara mengejutkan di tangan tuan rumah Malut United FC. Dalam laga tunda pekan ke-12 yang berlangsung panas di Stadion Kie Reha, Ternate, Minggu (14/12/2025), Maung Bandung takluk 0-2 dari Laskar Kie Raha.
Kekalahan ini terasa lebih pahit lantaran dua gol Malut United dicetak di penghujung babak pertama oleh Igor Inocencio (40') dan, yang paling emosional, oleh mantan bintang Persib, Ciro Alves (45+3').
Manajer Persib Bandung, Hi. Umuh Muchtar, tidak menampik kekalahan ini, namun ia secara blak-blakan menyoroti kondisi fisik dan mental anak asuhnya yang jauh dari ideal akibat jadwal perjalanan yang melelahkan.
"Ya kita bukan buat alasan, tapi ini kenyataan," tegas Umuh Muchtar usai Di ruang Lobi Hotel Sahid Bella Ternate.
Lebih lanjut, ia mengatakan, Jadi mereka kecapean. Berangkat dari sana naik pesawat malam jam 01:30, datang kesini Ternate pagi-pagi. Semalam itu mereka bilang tidak bisa tidur. Akhirnya pertandingan tadi tidak memuaskan lah, sudah terlihat sekali di lapangan pemain semua capek.
Kondisi tersebut terlihat jelas di lapangan, di mana beberapa pemain Persib terlihat berulang kali terjatuh dan kesulitan menjaga ritme permainan.
"Jadi kita tadi, liga berapa pemain jatuh-jatuh empat kali ya, banyak sering jatuh. Jadi kita lihat sangat menyakitkan lah kaya gitu," tambahnya, menggambarkan kondisi Kesebelasan Persib Bandung
Mengenai anggapan bahwa laga ini menjadi laga emosional, terutama karena gol yang dicetak oleh Ciro Alves, Umuh Muchtar buru-buru menepisnya.
"Tidak seperti itu, tadi juga saya kasih tahu kepada anak-anak bahwa main di mana juga kita harus sportif dan tenaga," ujarnya.
Dikatakanya, Tetapi tadi mau supaya cetak gol lebih cepat, padahal anak-anak tidak sadar kalau mereka itu kecapean, mereka terlihat capek, kurang istirahat.
Mengakhiri komentarnya, Umuh Muchtar memberi sinyal tegas bahwa kekalahan yang dipengaruhi faktor kelelahan ini akan berbuntut panjang. Ia menjanjikan adanya evaluasi terhadap skuad, terutama setelah Persib tampil tanpa Pelatih Kepala Bojan Hodak yang absen karena akumulasi kartu.
"Sudah jelas kita akan evaluasi ganti pemain, Tapi itu wilayah pelatih untuk dapat mengevaluasi performa permainan selanjutnya," katanya. (*)
| Pewarta | : Haerun Hamid |
| Editor | : Hendarmono Al Sidarto |